Pemimpin Ideal Untuk Daerahku
Pemimpin ideal menurut saya adalah pemimpin yang memiliki sifat-sifat Rasulullah saw. Beliau adalah pemimpin agama dan juga pemimpin negara. Rasulullah merupakan suri tauladan bagi setiap orang, termasuk para pemimpin.Hal ini sejalan dengan firman Allah dalam Al-Qur’an:
“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri tauladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah”. (QS Al-Ahzab:21)
Sebagai pemimpin teladan yang menjadi model ideal pemimpin, Rasulullah dikaruniai empat sifat utama, yaitu: Sidiq, Amanah, Tablig dan Fathonah.Sidiq berarti jujur dalam perkataan dan perbuatan,amanah berarti dapat dipercaya dalam menjaga tanggung jawab, Tablig berarti menyampaikan segala macam kebaikan kepada rakyatnya dan fathonah berarti cerdas dalam mengelola masyarakat. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mampu mengelola kehidupan pribadi dan kehidupan negara / daerah yang diampunya. Dan berikut ini adalah sifat-sifat yang harus dimiliki para pemimpin daerah / bangsa agar daerahnya dapat maju dan agar tercipta rasa aman dan nyaman dari para penduduknya :
Sidiq/Jujur
Kejujuean adalah lawan dari dusta dan ia memiliki arti kecocokan sesuatu sebagaimana dengan fakta. Di antaranya yaitu kata “rajulun shaduq (sangat jujur)”, yang lebih mendalam maknanya daripada shadiq (jujur). Masyarakat akan menaruh respek kepada pemimpin apabila dia diketahui dan juga terbukti memiliki kwalitas kejujuran yang tinggi. Pemimpin yang memiliki prinsip kejujuran akan menjadi tumpuan harapan para pengikutnya. Mereka sangat sadar bahwa kualitas kepemimpinannya ditentukan seberapa jauh dirinya memperoleh kepercayaan dari pengikutnya. Sikap pemimpin yang jujur adalah manifestasi dari perkaatannya, dan perkatannya merupakan cerminan dari hatinya.
Amanah/Dapat dipercaya
Rasulullah Saw. dikenal dengan gelarAl-Amien, yang terpercaya. Amanah merupakan kwalitas wajib yang harus dimiliki seorang pemimpin. Dengan memiliki sifat amanah, pemimpin akan senantiasa menjaga kepercayaan masyarakat yang telah diserahkan diatas pundaknya. Kepercayaan maskarakat berupa penyerahan segala macam urusan kepada pemimpin agar dikelola dengan baik dan untuk kemaslahatan bersama. Terjadinya banyak kasus korupsi di negara kita, merupakan bukti nyata bahwa bangsa Indonesia miskin pemimpin yang amanah. Para pemimpin dari mulai tingkat desa sampai negara telah terbiasa mengkhianati kepercayaan masyarakat dengan cara memanfaatkan jabatan sebagai jalan pintas untuk memperkaya diri. Pemimpin semacam ini sebenarnya tidak layak disebut sebagai pemimpin, mereka merupakan para perampok yang berkedok.
Tablig/Komunikatif
Kemampuan berkomunikasi merupakan kualitas ketiga yang harus dimiliki oleh pemimpi sejati. Pemimpin bukan berhadapan dengan benda mati yang bisa digerakkan dan dipindah-pindah sesuaidengan kemauannya sendiri, tetapi pemimpin berhadapan dengan rakyat manusia yang memiliki beragam kecenderungan. Oleh karena itu komunikasi merupakan kunci terjainnya hubungan yang baik antara pemimpin dan rakyat. Pemimpin dituntut untuk membuka diri kepada rakyatnya, sehingga mendapat simpati dan juga rasa cinta. Keterbukaan pemimpin kepada rakyatnya bukan berarti pemimpin harus sering curhat mengenai segala kendala yang sedang dihadapinya, akan tetapi pemimpin harus mampu membangun kepercayaan rakyatnya untuk melakukan komunikasi dengannya. Salah satu ciri kekuatan komunikasi seorang pemimpin adalah keberaniannya menyatakan kebenaran meskipun konsekwensinya berat. Tablig juga dapat diartikan sebagai akuntabel, atau terbuka untuk dinilai. Akuntabilitas berkaitan dengan sikap keterbukaan (transparansi) dalam kaitannya dengan cara kita mempertanggungjawabkan sesuatu di hadapan orang lain. Sehingga, akuntabilitas merupakan bagian melekat dari kredibilitas. Bertambah baik dan benar akuntabilitas yang kita miliki, bertambah besar tabungan kredibilitas sebagai hasil dari setoran kepercayaan orang-orang kepada kita.
Fathonah/Cerdas
Seorang pemimpin harus memiliki kecerdasan di atas rata-rata masyarakatnya sehinga memiliki kepercayaan diri. Kecerdasan pemimpin akan membantu dia dalam memecahkan segala macam persoalan yang terjadi di masyarakat. Pemimpin yang cerdas tidak mudah frustasi menghadapai problema, karena dengan kecerdasannya dia akan mampu mencari solusi. Pemimpin yang cerdas tidak akan membiarkan masalah berlangsung lama, karena dia selalu tertantang untuk menyelesaikan masalah tepat waktu Pemimpin yang cerdas selalu haus akan ilmu, karena baginya hanya dengan keimanan dan keilmuan dia akan memiliki derajat tinggi di mata manusia dan juga pencipta.
Itulah sosok pemimpin yang saya idamkaan, pemimpin yang memiliki sifat-sifat baik dari panutan saya yaitu baginda Rasul Rasulullah Saw. Mungkin opini saya ini hampir sama dengan sosok ideal teman-teman yang lain.
Semoga kita dapat menemukan sosok pemimpin yang memiliki sifat-sifat di atas.
Amiiiin...
IPHOl blog
Rabu, 14 September 2016
Minggu, 01 November 2015
contoh teks pranatacara
CONTOH
TEKS PRANATACARA ( Perpisahan Kelas XII )
Assalamualaikum
Wr.Wb
Kepala
SMA N 1 Sentolo ingkang dahat kinurmatan , para guru saha karyawan ingkang
kinurmatan, Para Wali murid , tamu undangan ingkang kinurmatan, lan para kanca
kadhang ingkang kula trenani
Sumangga
langkung rumiyin kula dherekaken muji syukur dhumateng Gusti Allah SWT ingkang
sampun kepareng paringa kanugrahan ingkang arupi kasasaran satemah ngantos
wekdal menika kula lan panjenengan sedaya saget rawuh ing acara perpisahan
kelas XII SMA N 1 Sentolo menika
Para
rawuh ingkang kinurmatan, langkung rumiyin kula pranatacara badhe ngaturaken
menggah urut reroncening adicara ingkang sampun rinacik dening para kadhang
panitia :
1.
Pambuka
2.
Tanggap wacana saking Kepala SMA N 1
Sentolo
3.
Tanggap wacana saking Wakil Kelas
XII
4.
Tanggap wacana saking Wakil Kelas
X/XI
5.
Selingan
6.
Penutup
Mekaten
wau rantamaning adicara ingkang badhe lumampah ing wekdal punika
Para
rawuh ingkang kinurmatan , ngengeti wekdal ingkang sampun dungkap siyang
langkung prayogi menawi adicara menika enggal dipunwiwiti. Tumampak ing adicara
angka setunggal inggih menika Pambuka. Sumangga adicara menika dipunwekasi
ndedonga adedasar agaminpun piyambak-piyambak, ndedonga kula dherekaken sumangga
............................
Ndedonga ...............................
Adicara
ingkang angka kalih inggih menika Tanggap wacana saking Kepala SMA N 1 Sentolo,
panjenenganipun Bapak Sulistiyo, dhumateng Bapak Sulistiyo kasumanggakaken
........................
Tanggap wacana .........................
Matur
nuwun dhumateng Bapak Sulistiyo. Adicara saklajengipun inggih menika Tanggap
wacana saking Wakil Kelas XII, dhumateng sedherek ....................
kasumanggakaken
.......................
Tanggap wacana ..........................
Matur
nuwun dhumateng sedherek ...................... Mekaten wau Tanggap wacana
saking Wakil Kelas XII . adicara saklajengipun inggih menika Tanggap wacana
saking Wakil Kelas X/XI , dhumateng sedherek ...........................
kasumanggakaken
.......................
Tanggap wacana ..........................
Adicara
saklajengipun inggih menika Selingan, sinambi para rawuh ngunjuk saha dhahar
nyamikan, sumangga mirsani kesenian tarian tradisional saking para kanca kelas
X/XI SMA N 1 Sentolo
............................
Selingan ................................
Matur
nuwun dhumateng para kanca kelas X/XI , sakajengipun adicara ingkang pungkasan
inggih menika penutup , pramila sumangga acara ing siyang menika dipun pungkasi
kanthi ndedonga sesarengan adedasar agaminipun piyambak-piyambak, ndedonga kula
dherekaken sumangga
............................
Ndedonga ...............................
Matur
nuwun.
Para
rawuh ingkang kinurmatan kula minangka pranatacara ngaturaken agunging samudra
pangaksama dhumateng para rawuh sedaya mbok bilih wonten lepating atur anggen
kula matur . Jenang sela wader kali sesondheran, apuranta menawi wonten lepat
kula. Pungkasaning atur
Wasssalamualaikum
Wr. Wb
Selasa, 12 Mei 2015
Transformator dan jenis - jenisnya
Jenis-jenis Transformator
Berkaitan dengan topic yang dikaji yakni kegunaan transformator adalah alat untuk mengubah tegangan arus bolak balik menjadi lebih tinggi atau rendah. Transformator terdiri dari pasangan kumparan primer dan sekunder yang diisolasi (terpisah) secara listrik dan dililitkan pada inti besi lunak. Inti besi lunak dibuat dari pelat yang berlapis-lapis untuk mengurangi daya yang hilang karena arus pusar. Kumparan primer dan sekunder dililitkan pada kaki inti besi yang terpisah. Bagian fluks magnetic bocor tampak bahwa pada pasangan kumparan terdapat fluks magnetic bocor disisi primer dan sekunder. Secara lebih lengkap bisa dicermati pada gambar 2.[1]
Gambar 2. Bagan fluks magnetic bocor pada pasangan kumparan
Hasil diatas untuk mengurangi fluks magnet bocor pada pasangan kumparan digunakan pasangan kumparan seperti gambar diatas. Kumparan sekunder dililitkan pada kaki inti besi yang sama (kaki yang tengah), dengan lilitan kumparan sekunder terletak diatas lilitan kumparan primer, ditunjukkan pada fluks magnet bocornya, maka dapat dicermati pada gambar dibawah ini.
Gambar 3. Hubungan primer dan sekunder
Rumus untuk fluks magnet yang ditimbulkan lilitan primer adalah[2]:
δΦ = Є x δt (1)
Dan untuk rumus GGL induksi yang terjadi dililitan sekunder adalah
Є = N δΦ/δt (2)
Karena kedua kumparan dihubungkan dengan fluks yang sama, maka
δΦ/δt = Vp/Np = Vs/Ns (3)
Dimana dengan menyusun ulang persamaan akan didapat
Vp/Np = Vs/Ns (4)
Sedemikian sehingga
Vp.Ip = Vs.Is (5)
Dengan kata lain, hubungan antara tegangan primer dengan tegangan sekunder ditentukan oleh perbandingan jumlah lilitan primer dengan lilitan sekunder.
Jenis-jenis transformator adalah [3]:
1. Step-Up
Gambar 4. Lambang transformator step-up
Transformator step-up adalah transformator yang memiliki lilitan sekunder lebih banyak daripada lilitan primer, sehingga berfungsi sebagai penaik tegangan. Transformator ini biasa ditemui pada pembangkit tenaga listrik sebagai penaik tegangan yang dihasilkan generator menjadi tegangan tinggi yang digunakan dalam transmisi jarak jauh.
2. Step-down
Gambar 5. Skema transformator step-down
Transformator step-down memiliki lilitan sekunder lebih sedikit daripada lilitan primer, sehingga berfungsi sebagai penurun tegangan. Transformator jenis ini sangat mudah ditemui, terutama dalam adaptor AC-DC.
3. Autotransformator
Gambar 6. Skema transformator
Transformator jenis ini hanya terdiri dari satu lilitan yang berlanjut secara listrik, dengan sadapan tengah. Dalam transformator ini, sebagian lilitan primer juga merupakan lilitan sekunder. Fasa arus dalam lilitan sekunder selalu berlawanan dengan arus primer, sehingga untuk tarif daya yang sama lilitan sekunder bisa dibuat dengan kawat yang lebih tipis dibandingkan transformator biasa. Keuntungan dari autotransformator adalah ukuran fisiknya yang kecil dan kerugian yang lebih rendah daripada jenis dua lilitan. Tetapi transformator jenis ini tidak dapat memberikan isolasi secara listrik antara lilitan primer dengan lilitan sekunder. Selain itu, autotransformator tidak dapat digunakan sebagai penaik tegangan lebih dari beberapa kali lipat (biasanya tidak lebih dari 1,5 kali).
4. Autotransformator Variabel
Gambar 7. Skema Autotransformator Variabel
Autotransformator variabel sebenarnya adalah autotransformator biasa yang sadapan tengahnya bisa diubah-ubah, memberikan perbandingan lilitan primer-sekunder yang berubah-ubah.
5. Transformator Isolasi
Transformator isolasi memiliki lilitan sekunder yang berjumlah sama dengan lilitan primer, sehingga tegangan sekunder sama dengan tegangan primer. Tetapi pada beberapa desain, gulungan sekunder dibuat sedikit lebih banyak untuk mengkompensasi kerugian. Transformator seperti ini berfungsi sebagai isolasi antara dua kalang. Untuk penerapan audio, transformator jenis ini telah banyak digantikan oleh kopling kapasitor.
6. Transformator Pulsa
Transformator pulsa adalah transformator yang didesain khusus untuk memberikan keluaran gelombang pulsa. Transformator jenis ini menggunakan material inti yang cepat jenuh sehingga setelah arus primer mencapai titik tertentu, fluks magnet berhenti berubah. Karena GGL induksi pada lilitan sekunder hanya terbentuk jika terjadi perubahan fluks magnet, transformator hanya memberikan keluaran saat inti tidak jenuh, yaitu saat arus pada lilitan primer berbalik arah.
7. Transformator Tiga Fasa
Transformator tiga fasa sebenarnya adalah tiga transformator yang dihubungkan secara khusus satu sama lain. Lilitan primer biasanya dihubungkan secara bintang (Y) dan lilitan sekunder dihubungkan secara delta (Δ).
III. Prinsip Kerja Transformator
Komponen Transformator (trafo)
Transformator (trafo) adalah alat yang digunakan untuk menaikkan atau menurunkan tegangan bolak-balik (AC). Transformator terdiri dari 3 komponen pokok yaitu: kumparan pertama (primer) yang bertindak sebagai input, kumparan kedua (skunder) yang bertindak sebagai output, dan inti besi yang berfungsi untuk memperkuat medan magnet yang dihasilkan.[4]
Gambar 8. Bagian-Bagian Transformator
Gambar 9. Lambang Transformator
Prinsip kerja dari sebuah transformator adalah sebagai berikut. Ketika Kumparan primer dihubungkan dengan sumber tegangan bolak-balik, perubahan arus listrik pada kumparan primer menimbulkan medan magnet yang berubah. Medan magnet yang berubah diperkuat oleh adanya inti besi dan dihantarkan inti besi ke kumparan sekunder, sehingga pada ujung-ujung kumparan sekunder akan timbul ggl induksi. Efek ini dinamakan induktansi timbal-balik (mutual inductance).[5]
Gambar 10. Skema transformator kumparan primer dan kumparan sekunder terhadap medan magnet
Pada skema transformator diatas, ketika arus listrik dari sumber tegangan yang mengalir pada kumparan primer berbalik arah (berubah polaritasnya) medan magnet yang dihasilkan akan berubah arah sehingga arus listrik yang dihasilkan pada kumparan sekunder akan berubah polaritasnya.
Gambar 11. Hubungan antara tegangan primer, jumlah lilitan primer, tegangan sekunder, dan jumlah lilitan sekunder
Hubungan antara tegangan primer, jumlah lilitan primer, tegangan sekunder, dan jumlah lilitan sekunder, dapat dinyatakan dalam persamaan[6]:
Vp/Vs = Np/Ns (6)
Vp = tegangan primer (volt)
Vs = tegangan sekunder (volt)
Np = jumlah lilitan primer
Ns = jumlah lilitan sekunder
Simbol Transformator
Berdasarkan perbandingan antara jumlah lilitan primer dan jumlah lilitan skunder transformator ada dua jenis yaitu[7]:
1. Transformator step up yaitu transformator yang mengubah tegangan bolak-balik rendah menjadi tinggi, transformator ini mempunyai jumlah lilitan kumparan sekunder lebih banyak daripada jumlah lilitan primer (Ns > Np).
2. Transformator step down yaitu transformator yang mengubah tegangan bolak-balik tinggi menjadi rendah, transformator ini mempunyai jumlah lilitan kumparan primer lebih banyak daripada jumlah lilitan sekunder (Np > Ns).
Pada transformator (trafo) besarnya tegangan yang dikeluarkan oleh kumparan sekunder adalah:
1. Sebanding dengan banyaknya lilitan sekunder (Vs ~ Ns).
2. Sebanding dengan besarnya tegangan primer ( VS ~ VP).
3. Berbanding terbalik dengan banyaknya lilitan primer,
Vs ~ 1/Np (7)
Sehingga dapat dituliskan:
Vs = Ns/Np x Vp (8)
Penggunaan transformator
Transformator (trafo) digunakan pada peralatan listrik terutama yang memerlukan perubahan atau penyesuaian besarnya tegangan bolak-balik. Misal radio memerlukan tegangan 12 volt padahal listrik dari PLN 220 volt, maka diperlukan transformator untuk mengubah tegangan listrik bolak-balik 220 volt menjadi tegangan listrik bolak-balik 12 volt. Contoh alat listrik yang memerlukan transformator adalah: TV, komputer, mesin foto kopi, gardu listrik dan sebagainya.[8]
Kesimpulan
Kesimpulan dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa energy dipindahkan dari kumparan primer ke kumparan sekunder oleh magnetisasi dalam inti.
NOTASI
Vı tegangan primer (ggl induksi
V2 tegangan sekunder (ggl induksi)
Nı jumlah lilitan primer
N2 jumlah lilitan sekunder
Rumus yang digunakan yaitu fluks magnet yang ditimbulkan lilitan primer. Jenis-jenis transformator adalah step-up, step-down, autotransformator, autotransformator variabel, transformator isolasi, transformator pulsa, dan transformator tiga fasa.
[4, 5, 7, 8] edukasi.net. Prinsip kerja transformator, dan Penggunaan transformator. Edukasi.net; Jakarta.
Prinsip kerja transformator adalah kumparan primer yang dihubungkan dengan sumber tegangan bolak-balik, sehingga terjadi perubahan arus listrik pada kumparan primer yang menimbulkan medan magnet berubah. Penggunaan transformator pada kehidupan sehari-hari adalah transformator yang dapat mengubah tegangan listrik bolak-balik yang dari 220volt menjadi 120volt.
[1, 6] Kanginan, Marthen. Fisika 2B, Erlangga; Jakarta, 1994.
Kegunaan transformator adalah suatu alat yang berguna untuk mengubah tegangan arus bolak balik menjadi lebih tinggi atau rendah. Transformator terdiri dari pasangan kumparan primer dan sekunder yang diisolasi (terpisah) secara listrik. Mejelaskanp persamaan hubungan antara tegangan primer, jumlah lilitan primer, tegangan sekunder, dan jumlah lilitan sekunder.
Berkaitan dengan topic yang dikaji yakni kegunaan transformator adalah alat untuk mengubah tegangan arus bolak balik menjadi lebih tinggi atau rendah. Transformator terdiri dari pasangan kumparan primer dan sekunder yang diisolasi (terpisah) secara listrik dan dililitkan pada inti besi lunak. Inti besi lunak dibuat dari pelat yang berlapis-lapis untuk mengurangi daya yang hilang karena arus pusar. Kumparan primer dan sekunder dililitkan pada kaki inti besi yang terpisah. Bagian fluks magnetic bocor tampak bahwa pada pasangan kumparan terdapat fluks magnetic bocor disisi primer dan sekunder. Secara lebih lengkap bisa dicermati pada gambar 2.[1]
Gambar 2. Bagan fluks magnetic bocor pada pasangan kumparan
Hasil diatas untuk mengurangi fluks magnet bocor pada pasangan kumparan digunakan pasangan kumparan seperti gambar diatas. Kumparan sekunder dililitkan pada kaki inti besi yang sama (kaki yang tengah), dengan lilitan kumparan sekunder terletak diatas lilitan kumparan primer, ditunjukkan pada fluks magnet bocornya, maka dapat dicermati pada gambar dibawah ini.
Gambar 3. Hubungan primer dan sekunder
Rumus untuk fluks magnet yang ditimbulkan lilitan primer adalah[2]:
δΦ = Є x δt (1)
Dan untuk rumus GGL induksi yang terjadi dililitan sekunder adalah
Є = N δΦ/δt (2)
Karena kedua kumparan dihubungkan dengan fluks yang sama, maka
δΦ/δt = Vp/Np = Vs/Ns (3)
Dimana dengan menyusun ulang persamaan akan didapat
Vp/Np = Vs/Ns (4)
Sedemikian sehingga
Vp.Ip = Vs.Is (5)
Dengan kata lain, hubungan antara tegangan primer dengan tegangan sekunder ditentukan oleh perbandingan jumlah lilitan primer dengan lilitan sekunder.
Jenis-jenis transformator adalah [3]:
1. Step-Up
Gambar 4. Lambang transformator step-up
Transformator step-up adalah transformator yang memiliki lilitan sekunder lebih banyak daripada lilitan primer, sehingga berfungsi sebagai penaik tegangan. Transformator ini biasa ditemui pada pembangkit tenaga listrik sebagai penaik tegangan yang dihasilkan generator menjadi tegangan tinggi yang digunakan dalam transmisi jarak jauh.
2. Step-down
Gambar 5. Skema transformator step-down
Transformator step-down memiliki lilitan sekunder lebih sedikit daripada lilitan primer, sehingga berfungsi sebagai penurun tegangan. Transformator jenis ini sangat mudah ditemui, terutama dalam adaptor AC-DC.
3. Autotransformator
Gambar 6. Skema transformator
Transformator jenis ini hanya terdiri dari satu lilitan yang berlanjut secara listrik, dengan sadapan tengah. Dalam transformator ini, sebagian lilitan primer juga merupakan lilitan sekunder. Fasa arus dalam lilitan sekunder selalu berlawanan dengan arus primer, sehingga untuk tarif daya yang sama lilitan sekunder bisa dibuat dengan kawat yang lebih tipis dibandingkan transformator biasa. Keuntungan dari autotransformator adalah ukuran fisiknya yang kecil dan kerugian yang lebih rendah daripada jenis dua lilitan. Tetapi transformator jenis ini tidak dapat memberikan isolasi secara listrik antara lilitan primer dengan lilitan sekunder. Selain itu, autotransformator tidak dapat digunakan sebagai penaik tegangan lebih dari beberapa kali lipat (biasanya tidak lebih dari 1,5 kali).
4. Autotransformator Variabel
Gambar 7. Skema Autotransformator Variabel
Autotransformator variabel sebenarnya adalah autotransformator biasa yang sadapan tengahnya bisa diubah-ubah, memberikan perbandingan lilitan primer-sekunder yang berubah-ubah.
5. Transformator Isolasi
Transformator isolasi memiliki lilitan sekunder yang berjumlah sama dengan lilitan primer, sehingga tegangan sekunder sama dengan tegangan primer. Tetapi pada beberapa desain, gulungan sekunder dibuat sedikit lebih banyak untuk mengkompensasi kerugian. Transformator seperti ini berfungsi sebagai isolasi antara dua kalang. Untuk penerapan audio, transformator jenis ini telah banyak digantikan oleh kopling kapasitor.
6. Transformator Pulsa
Transformator pulsa adalah transformator yang didesain khusus untuk memberikan keluaran gelombang pulsa. Transformator jenis ini menggunakan material inti yang cepat jenuh sehingga setelah arus primer mencapai titik tertentu, fluks magnet berhenti berubah. Karena GGL induksi pada lilitan sekunder hanya terbentuk jika terjadi perubahan fluks magnet, transformator hanya memberikan keluaran saat inti tidak jenuh, yaitu saat arus pada lilitan primer berbalik arah.
7. Transformator Tiga Fasa
Transformator tiga fasa sebenarnya adalah tiga transformator yang dihubungkan secara khusus satu sama lain. Lilitan primer biasanya dihubungkan secara bintang (Y) dan lilitan sekunder dihubungkan secara delta (Δ).
III. Prinsip Kerja Transformator
Komponen Transformator (trafo)
Transformator (trafo) adalah alat yang digunakan untuk menaikkan atau menurunkan tegangan bolak-balik (AC). Transformator terdiri dari 3 komponen pokok yaitu: kumparan pertama (primer) yang bertindak sebagai input, kumparan kedua (skunder) yang bertindak sebagai output, dan inti besi yang berfungsi untuk memperkuat medan magnet yang dihasilkan.[4]
Gambar 8. Bagian-Bagian Transformator
Gambar 9. Lambang Transformator
Prinsip kerja dari sebuah transformator adalah sebagai berikut. Ketika Kumparan primer dihubungkan dengan sumber tegangan bolak-balik, perubahan arus listrik pada kumparan primer menimbulkan medan magnet yang berubah. Medan magnet yang berubah diperkuat oleh adanya inti besi dan dihantarkan inti besi ke kumparan sekunder, sehingga pada ujung-ujung kumparan sekunder akan timbul ggl induksi. Efek ini dinamakan induktansi timbal-balik (mutual inductance).[5]
Gambar 10. Skema transformator kumparan primer dan kumparan sekunder terhadap medan magnet
Pada skema transformator diatas, ketika arus listrik dari sumber tegangan yang mengalir pada kumparan primer berbalik arah (berubah polaritasnya) medan magnet yang dihasilkan akan berubah arah sehingga arus listrik yang dihasilkan pada kumparan sekunder akan berubah polaritasnya.
Gambar 11. Hubungan antara tegangan primer, jumlah lilitan primer, tegangan sekunder, dan jumlah lilitan sekunder
Hubungan antara tegangan primer, jumlah lilitan primer, tegangan sekunder, dan jumlah lilitan sekunder, dapat dinyatakan dalam persamaan[6]:
Vp/Vs = Np/Ns (6)
Vp = tegangan primer (volt)
Vs = tegangan sekunder (volt)
Np = jumlah lilitan primer
Ns = jumlah lilitan sekunder
Simbol Transformator
Berdasarkan perbandingan antara jumlah lilitan primer dan jumlah lilitan skunder transformator ada dua jenis yaitu[7]:
1. Transformator step up yaitu transformator yang mengubah tegangan bolak-balik rendah menjadi tinggi, transformator ini mempunyai jumlah lilitan kumparan sekunder lebih banyak daripada jumlah lilitan primer (Ns > Np).
2. Transformator step down yaitu transformator yang mengubah tegangan bolak-balik tinggi menjadi rendah, transformator ini mempunyai jumlah lilitan kumparan primer lebih banyak daripada jumlah lilitan sekunder (Np > Ns).
Pada transformator (trafo) besarnya tegangan yang dikeluarkan oleh kumparan sekunder adalah:
1. Sebanding dengan banyaknya lilitan sekunder (Vs ~ Ns).
2. Sebanding dengan besarnya tegangan primer ( VS ~ VP).
3. Berbanding terbalik dengan banyaknya lilitan primer,
Vs ~ 1/Np (7)
Sehingga dapat dituliskan:
Vs = Ns/Np x Vp (8)
Penggunaan transformator
Transformator (trafo) digunakan pada peralatan listrik terutama yang memerlukan perubahan atau penyesuaian besarnya tegangan bolak-balik. Misal radio memerlukan tegangan 12 volt padahal listrik dari PLN 220 volt, maka diperlukan transformator untuk mengubah tegangan listrik bolak-balik 220 volt menjadi tegangan listrik bolak-balik 12 volt. Contoh alat listrik yang memerlukan transformator adalah: TV, komputer, mesin foto kopi, gardu listrik dan sebagainya.[8]
Kesimpulan
Kesimpulan dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa energy dipindahkan dari kumparan primer ke kumparan sekunder oleh magnetisasi dalam inti.
NOTASI
Vı tegangan primer (ggl induksi
V2 tegangan sekunder (ggl induksi)
Nı jumlah lilitan primer
N2 jumlah lilitan sekunder
Rumus yang digunakan yaitu fluks magnet yang ditimbulkan lilitan primer. Jenis-jenis transformator adalah step-up, step-down, autotransformator, autotransformator variabel, transformator isolasi, transformator pulsa, dan transformator tiga fasa.
[4, 5, 7, 8] edukasi.net. Prinsip kerja transformator, dan Penggunaan transformator. Edukasi.net; Jakarta.
Prinsip kerja transformator adalah kumparan primer yang dihubungkan dengan sumber tegangan bolak-balik, sehingga terjadi perubahan arus listrik pada kumparan primer yang menimbulkan medan magnet berubah. Penggunaan transformator pada kehidupan sehari-hari adalah transformator yang dapat mengubah tegangan listrik bolak-balik yang dari 220volt menjadi 120volt.
[1, 6] Kanginan, Marthen. Fisika 2B, Erlangga; Jakarta, 1994.
Kegunaan transformator adalah suatu alat yang berguna untuk mengubah tegangan arus bolak balik menjadi lebih tinggi atau rendah. Transformator terdiri dari pasangan kumparan primer dan sekunder yang diisolasi (terpisah) secara listrik. Mejelaskanp persamaan hubungan antara tegangan primer, jumlah lilitan primer, tegangan sekunder, dan jumlah lilitan sekunder.
Senin, 11 Mei 2015
ARCHIMEDES
Biography Archimedes
Archimedes
was born in Syracusa, Sicily Island, Italy Magna Gracia circa 287 SM.Ia
was a mathematician, astronomer, philosopher, physicist, engineer and
inventor of Boreas which terkenal.Ia killed by Roman soldiers in the
city looting Syracusa although there are orders from the General Roman (
Marcellus) that he should not be harmed.Discovery1.Hukum Archimedes
One
day, King Hiereon II Archimedes was asked to investigate whether mixed
with silver or gold crown tidak.Arcimedes think hard to find answers to
the question of the king but he never berhasil.Suatu day, when he was in
the shower he noticed that the water in the tub spilling out comparable
with
great tubuhnya.Arcimedes realize that this effect can be used to
calculate the volume and content of the crown by dividing the mass of
the crown by the volume of water displaced, the density and the density
of the crown can diperoleh.Massa types of crowns will be lower than the
density of pure gold when the manufacturer crown
cheat and add a silver or metal with a density of more rendah.Karena
too excited he jumped up and down shouting eureka! eureka! which means itBiography and Life History of Blaise Pascal
Blaise Pascal was born in Clermont-Ferrand on June 19 1623.Ayahnya, Etienne Pascal was a local judge. She has two brothers, namely, Jacqueline and Gilberte.Pada 1631, the family moved to Paris. At
age 11, his father was amazed to him with the ability matematikannya
when he makes a note singakat about body trembling voice, he wrote an
independent book that the angles equilateral triangle with two angles
tepat.Terkesan with interests in mathematics, his father took him to
meetings mathematicians and scientists in the world of Pere Mersenne selmonastik.
At the age of 16, Pascal wrote a short treatise on the "mystic hexagram". Then
led the famous theorem that states Pascal facet 6 written in a ligkaran
(or conical) made a point of junction 3 on the opposite side garis.Pada
in 1638, his father had to flee from paris after opposing Fiscal policy
then he and the cardinal richelieu.Sehingga his sister was treated by tetangganya.Setelah resolve
differences with the cardinal in 1639 Etienne was appointed tax
commissioner in the city of Rouen king.
To ease the burden of his father overtiring, in 1642, he built a
mechanical calculator (calculator pascal / pascaline) .In 1653, Pascal
released traiter 'du triangle arithmétique (pascal triangle) .In 1654
after a friend, Cevalier de
Sir Issac Newton
Biography and Masa Muda Sir Issac Newton
Newton
was born in Woolstrope by Colsterworth, Lincolnshire on January 4,
1643. His father died three months before Newton's birth Newton.Ketika 3
years old, his mother remarried and left him under the care of his
grandmother, Margery Ayscough.Sejak aged 12 to 17 years old Newton was
educated The School of The King School, located in Grantaham.Newton can
finish school before the age of 18 with a value memuaskan.Pada Newton
received in June 1661 at Trinity College at Cambridge University as a
sizar (student learning while working).
At
that time the college's teachings are based on the teachings of
Aristotle, but Newton preferred to read the ideas of modern fisuf more
advanced like Descortes and astronomers such as Copernicus, Galileo and
kepler.Pada in 1665 he found the general binominal theorem and began to
develop a mathematical theory that the eventually
evolved into Kalkulus.Newton got gelrnya in August of private
1665.Study conducted at his home in Woolsthorp diving 2 years pushed
developed the theory of calculus, optica, and gravitasi.Pada law in
1667, he returned to Cambridge as a lecturer in Trinity.
Rabu, 17 September 2014
kimia dalam kehidupan
KIMIA DALAM KEHIDUPAN
Wujud,sifat dan perubahan dari materi serta energy merupakan ruang
lingkup pengkakjian ilmu kimia.Ilmu kimia sangat berperan dalam penemuan dan
pengembangan material dan sumber energi baru yang leih bermanffat,bernilai
ekonomis tinggi dan lebih ramah lingkungan.Illmu kimia berhubungan dengan
banyak ilmu seperti Biologi,Farmasi,Geologo dan lingkungan.
Hakekat Kimia Dalam
Sains
Bridgstock Martin (1998: 6) menyebutkan, Concise
Oxford Dictionary mendefinisikan sains sebagai pengetahuan yang sistematis dan
teroganisasi. Definisi tersebut di atas dapat diartikan sebagai pengetahuan
yang diperoleh, disusun dengan cara melakukan observasi, penyimpulan,
penyusunan teori, eksperimentasi, observasi dan demikian seterusnya saling kait-mengait antara yang
satu dengan cara yang lain.
Bukti-bukti diperoleh dari eksperimen.
Untuk menjelaskan bukti-bukti, teori-teori dikemukakan kemudian diuji untuk
melihat kebenaran teori sesuai dengan pengamatan. Kimia adalah suatu produk
dari sains.
Cain, Sandra (1990: 4) menyatakan bahwa
sains (IPA) terdiri dan empat komponen antara lain:
1.Sains/kimia sebagai produk.
2.Sains/kimia sebagai proses.
3.Sains/kimia sebagai sikap.
4.Sains /kimia
sebagai teknologi.
Peranan Kimia Dalam
Kehidupan
Para
kimiawan telah menemukan banyank sekali proses kimia sepeti Abu Musa Jabir bin
Hayyan dan Paracelsus yang mengembangkan
ilmu kimia yang menjauh dari filsafat dan mistisisme, namun mengembangkan
pendekatan yang lebih sistematik dan ilmiah.Walaupun demikian, kimia seperti
yang kita ketahui sekarang diciptakan oleh Antoine Lavoisier dengan hukum
kekekalan massanya pada tahun 1783. Penemuan unsur-unsur kimia memiliki sejarah
yang sangat panjang. Hingga mencapai puncaknya diciptakannya tabel periodik
unsur kimia oleh Dmitri Mendeleyev pada tahun 1869.
Adapun manfaat ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari:
1.Di
bidang Pertanian
Dibidang pertanian modern, telah menggunakan pupuk dan
pestisida. manfaat pupuk untuk tumbuhan ialah Merangsang pertumbuhan akar,
batang dan daun serat Meningkatkan mutu dan jumlah hasil yang baik. Penggunaan
pestisida dapat dapat
produksi
tumbuhan dengan cepat.
2.Di
Bidang Kedokteran
Dari berbagai macam obat untuk kepentingan medis yang sudah
dikenal di pasaran, misalnya beberapa macam obat batuk, sakit kepala, flu,
antibiotik, antihistamin, kosmetik, dan vitamin sebagian besar mengandung bahan
kimia. Bahan kimia obat untuk keperluan medis, baik murni maupun campuran,
memegang peranan penting di dalam masyarakat modern.
3.Di
Bidang Pangan
Adanya komposisi pada
makanan, yang bermanfaat bagi manusia. penggunaan mikroorganisme/bakteri pada
makanan, contoh pembuatan kecap, tempe, dan yoghurt.
4.Di
Bidang Industri
Mesin-mesin di industri membutuhkan logam yang baik dengan
sifat tertentu yang sesuai dengan kondisi dan bahan-bahan yang digunakan.
Seperti semen, kayu, cat, beton, dsb. dihasilkan melalui riset yang berdasarkan
ilmu Kimia.
5.Di
Bidang Hukum
Manfaat di bidang hukum yaitu ketika terjadi
kejahatan-kejahatan ataupun pembunuhan, dengan begitu dibutuhkan sample hasil
tes DNA, yang menggunakan ilmu kimia.
6.Di
Bidang Teknologi
Ilmu kimia berperan dalam pembuatan komponen perangkat keras
computer seperti microchip.komponen microchip dibuat dari logam silicon.
Langganan:
Postingan (Atom)